Penting untuk menetapkan Kawasan Lindung baik di ruang darat maupun perairan pesisir, karena dengan demikian, kita dapat melindungi ekosistem alam dan budaya yang kaya di Bali dari aktivitas yang dapat merusaknya. Dengan memastikan perlindungan di kedua tipe lingkungan ini, kita dapat memperkuat upaya pelestarian yang lebih komprehensif dan berkelanjutan.
Penetapan Kawasan Lindung di ruang darat dan perairan pesisir merupakan langkah kunci dalam menjaga keberlanjutan lingkungan alam dan budaya di Bali. Ini merupakan strategi yang penting dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Bali Tahun 2023-2043, yang menegaskan komitmen untuk melindungi sumber daya alam yang berharga dan kekayaan budaya yang unik di pulau ini. Berikut adalah beberapa alasan mengapa penetapan Kawasan Lindung di ruang darat dan perairan pesisir sangat penting:
Konservasi Ekosistem
Pengaturan kawasan ini berfungsi sebagai pemeliharaan habitat penting bagi flora dan fauna endemik serta spesies yang dilindungi. Dengan menetapkan kawasan ini, kami dapat mempertahankan ekosistem alam yang rapuh dan melindungi spesies-spesies langka dari kepunahan.
Pelestarian Budaya
Selain melindungi aspek-aspek alam, Kawasan Lindung juga melibatkan pelestarian budaya dan kearifan lokal. Banyak kawasan tersebut memiliki nilai budaya yang tinggi, termasuk situs-situs sejarah, pura-pura, dan praktik-praktik tradisional. Penetapan Kawasan Lindung membantu melestarikan warisan budaya ini.
Kualitas Udara dan Air
Kawasan Lindung membantu menjaga kualitas udara dan air di Bali. Hutan-hutan dan lahan basah di dalam kawasan ini berperan dalam penyaringan polusi dan pemeliharaan siklus air yang sehat.
Ketahanan Terhadap Bencana
Kawasan Lindung juga dapat berfungsi sebagai buffer alamiah yang membantu mengurangi dampak bencana alam seperti banjir dan tanah longsor. Hutan-hutan yang sehat dapat menyerap air hujan dan mengurangi risiko banjir.
Pendukung Ekonomi Berkelanjutan
Kawasan Lindung dapat mendukung ekonomi berkelanjutan melalui pengembangan kegiatan ekowisata, pertanian berkelanjutan, dan pengelolaan sumber daya perikanan yang bijaksana.
Pengendalian Pembangunan yang Tidak Terkendali
Tanpa penetapan Kawasan Lindung, risiko pembangunan yang tidak terkendali dan merusak lingkungan alam dan budaya dapat meningkat. Penetapan kawasan ini membantu mengendalikan pembangunan yang tidak sesuai dengan prinsip-prinsip keberlanjutan.
Dengan penetapan Kawasan Lindung di ruang darat dan perairan pesisir, Provinsi Bali berkomitmen untuk menjaga keindahan dan keberlanjutan pulau ini bagi generasi-generasi mendatang. Ini adalah langkah positif dalam melestarikan kekayaan alam dan budaya yang membuat Bali begitu istimewa.
