Pura Kawitan: Pemujaan dan Filosofi Penghormatan Terhadap Leluhur dalam Kepercayaan Hindu

Pura Kawitan merupakan tempat suci bagi umat Hindu yang memeluk keyakinan mengenai ikatan “wit” atau leluhur berdasarkan garis keturunan. Filosofi Pura Kawitan tertanam pada pemahaman dan penghormatan terhadap leluhur manusia, yang dianggap sebagai bagian integral dari keturunan dan kasih sayang. Pemujaan di Pura Kawitan juga menjadi bagian dari Bhakti Marga, suatu jalan spiritual yang bertujuan untuk menyembah roh leluhur dan mencapai Amoring Acintya, yaitu kebersatuan dengan Tuhan.

Komponen Penting dalam Pura Kawitan:

  1. Sanggah/Merajan: Sanggah atau Merajan adalah tempat beribadah di Pura Kawitan, berfungsi untuk mendoakan roh suci leluhur anggota keluarga atau kerabat.
  2. Pretiwi: Pretiwi adalah tempat di mana pemohonan dan penghormatan terhadap roh leluhur yang telah menjelma kembali sebagai manusia.
  3. Paibon/Ibu: Paibon atau Ibu adalah tempat untuk menyembah roh leluhur yang telah kembali sebagai anak-cucu.
  4. Panti: Panti adalah tempat beribadah yang juga berfungsi sebagai tempat pembelajaran dan penghargaan terhadap roh leluhur.
  5. Dadia: Dadia adalah tempat pemujaan untuk mendoakan roh suci leluhur yang telah menjelma kembali sebagai manusia.
  6. Batur: Batur adalah tempat beribadah untuk mendoakan roh suci leluhur yang telah kembali sebagai anak-cucu.
  7. Penataran Dadia: Penataran Dadia adalah tempat beribadah untuk mendoakan roh suci leluhur yang telah menjelma kembali sebagai anak-cucu.
  8. Dalem Dadia: Dalem Dadia berfungsi sebagai tempat pemujaan untuk mendoakan roh suci leluhur yang telah menjelma kembali sebagai anak-cucu.
  9. Pura Padharman: Pura Padharman berfungsi sebagai tempat beribadah untuk mendoakan roh suci leluhur yang telah kembali sebagai anak-cucu.

Fungsi dan Simbolisme Pura Kawitan: Pura Kawitan bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga berfungsi sebagai tempat perlindungan dari ilmu hitam. Simbolisasi Pura Kawitan mencakup konsep tiga mandala suci: Bhur Loka, Bwah Loka, dan Swah Loka. Pemujaan di Pura Kawitan juga mencerminkan rasa kasih sayang kepada leluhur dan penghargaan terhadap warisan budaya dan spiritual yang telah ajeg Bali melalui garis keturunan.

Pura Kawitan memainkan peran penting dalam menjaga keberlanjutan tradisi dan nilai-nilai keagamaan dalam masyarakat Hindu di Indonesia. Melalui ritual dan pemujaan di Pura Kawitan, umat Hindu menghormati leluhur, merawat keturunan, dan mengekspresikan rasa kasih sayang kepada Tuhan.

About tarubali PUPRKIM Prov. Bali MaSIKIAN

View all posts by tarubali PUPRKIM Prov. Bali MaSIKIAN →