Analisis Sistem Pusat-Pusat Permukiman (Sistem Perkotaan)

Hasil gambar untuk Analisis Sistem Pusat-Pusat Permukiman (Sistem Perkotaan) Sarbagita

Analisis sistem pusat-pusat permukiman (sistem perkotaan) merupakan analisis yang didasarkan pada hasil identifikasi sebaran daerah fungsional perkotaan  yang ada di wilayah kabupaten. Analisis ini juga dilengkapi dengan analisis interaksi antar pusat-pusat permukiman atau jangkauan pelayanan yang ada di wilayah kabupaten/kota. Pada analisis sistem pusat-pusat permukiman terdapat juga analisis skalogram yang digunakan untuk mengidentifikasi pusat-pusat pelayanan berdasarkan fasilitas yang dimilikinya. Dimana fasilitas yang digunakan pada penilaian ini adalah fasilitas yang mencirikan fungsi pelayanan sosial dan ekonomi dengan kriteria obyek tunggal dan terukur serta sedapatnya memiliki karakteristik hirarki atau berjenjang. Analisis ini juga memberikan gambaran adanya pengelompokkan permukiman sebagai pusat pelayanan dengan mendasarkan pada kelengkapan fungsi pelayanannya. Untuk mengetahui pusat pelayanan tersebut, digunakan metode Weighted Centrality Index (WCI). Jumlah satuan jenis fasilitas yang ada saling dibandingkan, sehingga diperoleh tingkat keterpusatan. Keterpusatan ini merupakan indikator yang menunjukkan kemampuan pelayanan fasilitas kota. Metode ini menggunakan pembobotan terhadap seluruh jenis fasilitas yang merupakan Nilai Sentralitas Gabungan. Tahapan selanjutnya adalah menentukan atau menghitung kelas interval untuk penentuan orde kawasan, yaitu menghitung banyak kelas orde, panjang kelas/range, dan pembagian orde.