Pasal 31 dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Bali 2023-2043 menggarisbawahi pentingnya badan air di Provinsi Bali. Badan air ini mencakup danau, bendungan/waduk/embung, dan sungai yang tersebar di berbagai wilayah Bali dengan total luas mencapai kurang lebih 2.359 hektare. Berikut adalah gambaran lebih rinci tentang apa yang dimaksud dengan badan air ini:
Empat Danau
Provinsi Bali memiliki beberapa danau yang memiliki peran penting dalam menjaga ketersediaan air, seperti Danau Batur di Kabupaten Bangli.
Provinsi Bali memiliki beberapa danau yang memiliki nilai penting, baik dari segi ekologi maupun sebagai sumber daya air untuk kebutuhan masyarakat. Berikut adalah empat danau yang terletak di Provinsi Bali:
- Danau Batur: Danau Batur adalah salah satu danau terbesar di Bali dan terletak di Kabupaten Bangli. Danau ini dikelilingi oleh gunung-gunung, termasuk Gunung Batur, yang merupakan gunung berapi aktif. Danau Batur memiliki pemandangan yang indah dan menjadi sumber daya air utama bagi pertanian di sekitarnya.
- Danau Buyan: Danau Buyan terletak di Kabupaten Buleleng, Bali. Bersama dengan Danau Tamblingan, danau ini membentuk sebuah sistem danau ganda yang memiliki nilai ekologis dan estetika tinggi. Danau Buyan juga memberikan pasokan air yang penting untuk wilayah sekitarnya.
- Danau Tamblingan: Danau Tamblingan juga terletak di Kabupaten Buleleng. Serupa dengan Danau Buyan, danau ini memiliki pemandangan yang indah dan memainkan peran penting dalam penyediaan air untuk pertanian dan keperluan masyarakat.
- Danau Beratan: Danau Beratan terletak di Kabupaten Tabanan. Danau ini merupakan lokasi dari Pura Ulun Danu Beratan, sebuah tempat ibadah yang terkenal dan ikonik di Bali. Danau Beratan adalah salah satu danau yang memainkan peran penting dalam pertanian di wilayah tersebut.
Keempat danau ini memiliki keindahan alam yang unik dan menjadi bagian penting dari ekosistem Provinsi Bali. Mereka juga mendukung keberlanjutan pertanian dan kehidupan sehari-hari masyarakat setempat.
Bendungan/Waduk/Embung:
Bendungan, waduk, dan embung adalah infrastruktur penyimpanan air yang vital untuk pertanian, pasokan air minum, dan pengendalian banjir di berbagai wilayah Bali.
Sungai: Sungai adalah saluran alami yang menyediakan sumber daya air penting bagi masyarakat dan ekosistem. Mereka tersebar di berbagai kabupaten seperti Jembrana, Tabanan, Gianyar, Bangli, Klungkung, Karangasem, dan Buleleng.
Penyebutan badan air dalam RTRW Provinsi Bali menunjukkan kesadaran akan pentingnya menjaga keberlanjutan sumber daya air di pulau ini. Dengan mengakui peran badan air dalam penyediaan air, pengendalian banjir, dan dukungan bagi sektor pertanian, Provinsi Bali berkomitmen untuk merawat dan melestarikan kekayaan sumber daya airnya agar dapat terus bermanfaat bagi masyarakat dan alam.
Berikut adalah Peta Badang Air RTRW Provinsi Bali berbasis Google MyMap
